Oleh : Lamtorop Nainggolan
Kata - kata, "Horas Appara, Horas Anakku, Horas Anggia". Kata2 ini yang
selalu di ucapkan Bapak saya di saat kami berbicara melalui telpon
setiap minggunya. Namun sejak Bapak saya sakit dan tidak bisa berbicara
lagi karena penyakit tumor otak dan tumor paru yg di deritanya, kata2 yg
selalu di ucapkan oleh Bapak saya tidak pernah saya dengar lagi. Hingga
Bapak saya menghembuskan nafas terakhirnya hari ini 15 Maret 2017
sekitar jam 09:30 WIB. Bapak........Selamat Jalan.......tenanglah dan
damailah di sisi Tuhan di dalam kerajaan Sorga yang Tuhan sudah sediakan
buat setiap orang percaya kepada NYA. Amin.
Kepada semua keluarga, rekan kerja dan sahabat FB, atas nama keluarga
besar Op. Oman Nainggolan, dengan segenap kerendahan hati, saya
mengucapkan terima kasih atas atensi, dukungan doa, materi dan spiritual
yang diberikan kepada keluarga kami atas berpulangnya ayah yang kami
kasihi (Op. Oman Doli - St. J. Nainggolan) sehingga acara adat saur
matua bisa berjalan dengan baik. Dan semua ungkapan ataupun ucapan yang
disampaikan melalui FB ini sangat menguatkan hati kami. Kiranya Tuhan
Yang Maha Kasih memberikan kesehatan, panjang umur, dan berkatNYA kepada
kita semua. Dan kami semua keluarga besar Op. Oman Nainggolan yang
ditinggal oleh Almarhum, bisa kuat dan secepatnya terhibur. Terima
kasih. Amin.
Home
»
»Berita
» Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan
Tentang Penulis
Sai Anggiat Ma dilehon Tuhan i Pasu-pasu tu Hita Na adong di Matiti Sekitarna Dohot Na Adong di parjalangan!
Boa""


Langganan:
Posting Komentar (Atom)